Bekawan.com – Penjabat Bupati Kampar Hambali mendampingi Pj Gubernur Riau SF. Hariyanto ziarah kubur di Dusun I Teratak Desa Sipungguk Kecamatan Salo Mesjid An Nur, Rabu (17/4/2024).

Hadir mendampingi Pj. Bupati Kampar diantaranya Plh. Sekretaris Daerah kabupaten Kampar Ahmad Yuzar, S, sos, MT, Kabiro Kesra Setda Provinsi Riau, seluruh Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Provinsi Riau dns Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar.

Kegiatan itu digelar di Taman Makam Dusun I Teratak Desa Sipungguk Kecamatan Salo, usai melaksanakan ziarah kubur, Pj. Gubernur dan Pj. Bupati Kampar melakukan Sholat Dzuhur di Mesjid Al Nur Desa Sipungguk.

Dalam sambutannya Pj. Bupati Kampar menyampaikan ungkapan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Daerah Provinsi Riau melalui Penjabat Gubernur Riau SF. Hariyanto karena telah menunjuk Mesjid An Nur dusun I Teratak Desa Sipungguk sebagai penutup rangkaian ziarah Kubur Pemda Kampar.

Hambali juga menjelaskan ziarah kubur merupakan tradisi yang telah lama dilaksanakan masyarakat Kabupaten Kampar, Ia berharap adanya perhatian Pemerintah Provinsi Riau untuk menjadikan Iven ini sebagai salah satu Iven pariwisata di Provinsi Riau.

Disisi lain Hambali mengatakan makna dari ziarah kubur selain sebagai pengingat kita manusia akan kematian, juga sebagai ajang silaturahmi antara masyarakat yang telah merantau jauh dan pulang ke Kampar untuk melakukan ziarah kubur.

“Selain sebagai pengingat ajal, ziarah kubur juga sebagai sarana putera puteri daerah yang jauh merantau untuk pulang Kampung berziarah sekaligus bersilaturahmi,” ungkap Hambali.

Hambali juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pengurus Mesjid dan masyarakat Dusun I Teratak Desa Sipungguk yang telah menyempatkan untuk berkumpul, bersilaturahmi untuk melaksanakan rangkaian ziarah kubur ini.

Sementara itu Penjabat Gubernur Riau FS. Hariyanto dalam arahannya menyampaikan bahwa ziarah kubur merupakan tradisi keagamaan yang telah lama ada di Kabupaten Kampar, untuk itu ia memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat Kabupaten Kampar.

FS. Hariyanto juga mengungkapkan, tradisi Ziarah kubur merupakan amalan yang baik, disamping sebagai sarana mengingat akan kematian, karena yang hidup pasti mati, juga sebagai salah satu tradisi lebaran yang selalu dilaksanakan masyarakat Kabupaten Kampar.

“Pemerintah Provinsi Riau sangat mendukung kegiatan ini, karena kegiatan ini merupakan salah satu bentuk memperkokoh tali silaturahmi antar sesama masyarakat Kabupaten Kampar, Ia berharap tradisi lebaran enam atau ziarah kubur tetap dilaksanakan setiap tahunnya,” terang Pj. Gubri. (Ade)

Bekawan.com – Penjabat Bupati Kampar, Hambali SE, MH melepas kegiatan ziarah kubur di Desa Uwai Kecamatan Bangkinang, Rabu (17/4/2024), hadir mendampingi Pj. Bupati Kampar diantaranya Plh. Sekretaris Daerah Ahmad Yuzar, S, Sos, MT, Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, Camat Bangkinang Darusmar, Kepala Desa Muara Uwai Edi Akmal serta para peziarah kubur di Desa Muara Uwai.

Dalam sambutannya Penjabat Bupati Kampar, Hambali menyampaikan kegiatan ziarah kubur yang diselenggarakan di Kecamatan Bangkinang sebagai ajang berkumpul untuk mengenang para leluhur dan mendoakan keselamatan mereka serta sebagai ajang silaturahmi.

“Kegiatan ziarah kubur ini merupakan warisan budaya yang harus tetap dijaga dan dilestarikan, melalui ziarah kubur, kita dapat mengenang jasa para leluhur serta mempererat tali silaturahmi antar sesama masyarakat,” ujarnya.

Disisi lain Hambali menjelaskan pentingnya melestarikan dan menjalankan tradisi ziarah kubur sebagai salah satu Iven wisata yang mengangkat pariwisata di Kabupaten Kampar, ia berharap momen ini menjadi pemersatu dan memperkokoh tali silaturahmi antar masyarakat.

“Dengan Iven ziarah kubur dapat memperkokoh tali silaturahmi antar sesama masyarakat, tokoh masyarakat, pemerintah daerah dan unsur lainnya, semoga Iven ziarah kubur ini dapat dipertahankan,” harap Hambali.

Sementara itu Kades Muara Uwai Edi Akmal berharap perhatian dari Pemerintah Daerah untuk merenovasi pagar kuburan Datuk Tabano yang memerlukan pembangunan yang lebih layak lagi. (Ade)

Bekawan.com – Rayo Onam atau disebut Ghayo Zora (Ziarah kubur) sudah menjadi tradisi masyarakat Kampar, khususnya masyarakat Kecamatan Bangkinang khususnya Kampung Godang.

Mengawali kegiatan ziarah kubur usai sarapan bersama, Pj Bupati Kampar Hambali melepas rombongan peziarah di Pemakaman Munisyaroh Dusun Kampung Godang Desa Pulau Lawas, Rabu (17/4/2024) pagi.

Selain Pj Bupati Kampar dan peziarah lainnya, hadir juga pada pagi sekitar pukul 06.30 wib itu Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja, SIK, Wakil DPRD Kampar Repol, Mantan Bupati Pelalawan M Haris, dan beberapa kepala OPD.

Dalam arahan singkatnya, Hambali menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang hari ini melaksanakan rayo onam atau ziarah kubur secara bersama. Hal ini mengingatkan kita akan datangnya kepada kematian kepada kita semua, kegiatan tahunan ini juga mengutamakan untuk meningkatkan jalinan silaturahmi yang luar niasa antar semasa masyarakat.

“Barang kali Tradisi Ghayo Onam adalah silaturahmi terbesar di Riau, karena masyarakat Bangkinang bisa saja tidak pulang pada hari raya Idul Fitri, namun yang berada di perantauan pulang saat Rayo Onam atau Raya Zaroh ini,” ungkap Hambali.

Sementara itu Plh Sekda Kampar Ahmad Yuzar, mewakili tokoh masyarakat menyampaikan terimakasih kepada Pj Bupati Kampar dan rombongan telah hadir bersama-sama warga ziarah di Pemakaman Munisyaroh Dusun Kampung Godang Desa Pulau Lawas. (Ade)