Connect with us

Viral

Waduhhh Penyiar Radio Salah Putar Adzan, Warga Buka Lebih Awal

Published

on

Ilustrasi. Foto : Bekawan.com

Bekawan.com – Sebuah insiden unik namun berakibat fatal terjadi di Malaysia, akibat kelalaian seorang Penyiar radio, Sebuah stasiun radio di Sabah, Malaysia, menyiarkan azan magrib lebih awal dari waktu yang dijadwalkan.

Peristiwa ini sontak mendapat perhatian dari Departemen Penyiaran Malaysia Sabah dan meminta maaf kepada publik.

Seperti dilansir kantor berita Malaysia, Bernama, Senin (4/4/2022), Direktur Zulkefli Mohd mengatakan pihaknya sadar akan pentingnya menyiarkan azan, terutama saat Ramadan karena menjadi panduan bagi umat Islam untuk berbuka puasa. Namun dia mengatakan penyiaran azan empat menit sebelum waktu yang dijadwalkan merupakan kejadian yang tidak disengaja.

“Departemen Penyiaran Malaysia Sabah menanggapi masalah ini dengan serius dan akan memastikan bahwa azan mendapat perhatian dan prioritas karena menyangkut kepentingan umat Islam pada khususnya,” kata Zulkefli dalam sebuah pernyataannya.

Pada Minggu (3/4) kemarin, di hari pertama puasa, seorang penyiar radio lokal di Tawau salah menyiarkan azan magrib empat menit lebih awal. Kejadian itu menyebar di media sosial hingga warganet mengklaim beberapa warga telah berbuka puasa.

Pembawa acara, Mohd Safwan Junit, melalui akun Facebook-nya juga telah meminta maaf dan mengakui kesalahannya. Dia menjelaskan bahwa ada kesalahan teknis penayangan azan magrib sebanyak dua kali pada pukul 18.16 dan pukul 18.20.

Terkait kejadian itu, Mufti Sabah Datuk Bungsu Aziz Jaafar mengatakan bahwa orang yang berbuka karena mengikuti panggilan magrib di siaran radio lebih awal dari waktu, puasanya dianggap batal dan harus diganti setelah bulan puasa berdasarkan hukum Islam. (Detik)

Continue Reading

Kabar

Pembakar Al Qur’an Tewas Tertembak di Swedia

Published

on

Pelaku pembakar Al Quran Salwan Momika ditembak. Foto: AFP/JONATHAN NACKSTRAND

Bekawan.com – Pelaku Pembakaran Al-Qur’an tewas dengan luka tembakan di Sodertalje, Swedia, Rabu (29/1/2025). Pembakar Al-Qur’an itu adalah Salwan Momika, seorang Non Muslim asal Irak. Kabar itu dilaporkan pada Kamis (30/1) dan sudah dikonfirmasi polisi sehari sebelumnya.

Dilansir dari Cnn Indonesia dan AFP, Salwan Momika tewas dalam insiden penembakan di Sodertalje. Itu merupakan wilayah tempat tinggal Momika, yang saat ini sedang menjalani proses peradilan.

Menurut polisi, ada penembakan yang terjadi di dalam ruangan di hari itu. Ketika petugas polisi tiba di lokasi peristiwa, mereka menemukan seorang pria, yang diduga Momika, sudah dalam kondisi tertembak. Mereka pun segera melarikan pria tersebut ke rumah sakit.

Salwan Momika kerap melakukan protes terkait Islam. Ia bahkan membakar Al Quran dalam aksinya di depan Central Mosque Stockholm dua tahun lalu.

Pada Agustus, Momika dan rekannya Salwan Najem didakwa atas penghasutan terhadap kelompok etnis di empat kesempatan selama musim panas 2023.

Berdasarkan surat dakwaan, ia dan Najem didakwa karena melecehkan Al Quran, membakar kitab suci umat Islam tersebut, dan membuat komentar yang menghina soal Muslim. (Cnnindonesia.com)

Sumber https://www.cnnindonesia.com/internasional/20250130181702-134-1192883/pembakar-al-quran-salwan-momika-tewas-ditembak-di-swedia.

 

Continue Reading

Kabar Kampar

Hakordia 2024, Kajari Kampar Sapta Putra Ajak ASN Perangi Korupsi

Published

on

Kajari Kampar bersama Asisten Ir. Azwan dan Kasi Pidsus Marthalius bersama ASN yang mengikuti Penyuluhan.

Bekawan.com – Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia, Kejaksaan Negeri Kampar memberikan penyuluhan terkait anti korupsi yang digelar di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Kampar, Senin (9/12/2024). Dalam sambutannya Kajari Kampar Sapta Putra mengajak ASN untuk memerangi korupsi.

“Mari kita perangi korupsi mulai dari diri kita sendiri, diawali dengan hidup jujur dan berintegritas,” ungkap Sapta Putra yang hadir bersama Kasi Pidsus Marthalius dan Kasi Intel Jackson Pandiangan.

Kajari menjelaskan bahwa Korupsi selain merugikan bangsa juga mencederai kepercayaan masyarakat serta menghambat kebangunan dan kesejahteraan sosial. Sapta juga menjelaskan bahwa pihaknya juga diminta untuk melakukan kampanye yang berhubungan dengan pemberantasan korupsi.

“Bapak Jaksa Agung telah memberikan perintah ke jajarannya Kejati dan Kejari untuk setiap perkara yang telah memiliki hukum tetap, agar dikoordinasikan ke Pemda agar kasus pola korupsi itu tidak terjadi lagi,” papar Sapta.

Sementara itu, Asisten III Setda Kampar Ir. Azwan mewakili Pj. Bupati Hambali mengucapkan terimaksih kepada Jajaran Kejaksaan Negeri Kampar yang telah bekerjasama terkait penertiban aset Kampar.

“Penertiban aset Kampar menjadi sebuah kewajiban, karena aset yang terkadang harus dinikmati banyak orang, justru dimanfaatkan untuk pribadi atau segelintir orang, selain itu penertiban diperlukan untuk kepastian hukum, dengan memulihkan aset kita dapat menggunakan aset dengan maksimal,” papar Azwan.

Ia juga berharap kedepan kerjasama Pemkab Kampar dengan Kejari Kampar dibidang Jaksa Pengacara Negara (JPN) terus mengalami peningkatan karena menurut Azwan masih banyak aset-aset Pemkab Kampar yang perlu ditertibkan.

“Semoga kedepannya bisa ditingkatkan, aset yang masih tercatat dapat dikembalikan ke perintah,” harap Azwan.

Continue Reading

Kabar Kampar

Disdikpora Kampar Bangun RKB di UPT SDN 002 Desa Tanjung

Published

on

Bangunan ruang belajar yang dibangun Pemda Kampar di sekolah yang sempat viral

Bekawan.com – Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kampar, membangun Ruang Kelas Belajar, (RKB) di UPT SD Negeri 002 Desa Tanjung, Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar.

Pembangunan RKB tersebut, di laksanakan melalui APBD Perubahan Kabupaten Kampar Tahun 2024, yang dengan pagu Rp. 236.000.000. Dimana pengerjaanya, di lakukan terhitung selama 60 hari kerja.

Dari pantauan di lapangan, terlihat bangunan lokal baru tersebut, sudah siap digunakan, dengan spesifikasi yang sangat baik. Yakni dengan alas lantai keramik, dan atap plafon yang di padang dengan menggunakan plafon PVC.

“Iya benar, kita sudah bangun RKB baru yang dapat di manfaatkan oleh para pelajar UPT SD Negeri 002 Desa Tanjung, yang sebelumnya sempat Viral, ” kata Kepala Disdikpora Kampar, H Aidil SH MSi, Senin (2/12/2024).

Aidil menambahkan, hal ini merupakan respon cepat dari Pemerintah Kabupaten Kampar, dalam menyikapi persoalan infrastruktur pendidikan, yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Dengan harapan, hal ini dapat memenuhi kebutuhan pelayanan pendidikan bagi masyarakat Kabupaten Kampar.

“Ini menjadi upaya kami, bersama Penjabat Bupati Kampar yang berkomitmen untuk memberikan pelayanan pendidikan yang baik bagi masyarakat. Karena pendidikan merupakan kebutuhan dasar masyarakat, terutama untuk menciptakan Sumber Daya Manusia yang unggul, sebagai penerus bangsa ke depan,” tambahnya.

Disdikpora Kampar juga memastikan bahwa perbaikan fasilitas pendidikan akan terus dilakukan secara bertahap, sesuai dengan prioritas dan kebutuhan di setiap wilayah. Dengan adanya langkah konkret ini, diharapkan kualitas pendidikan di Kabupaten Kampar dapat meningkat, sejalan dengan visi untuk menciptakan generasi penerus yang kompeten dan berdaya saing tinggi.

“Kami berharap bangunan ini tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga menjadi sarana yang nyaman dan mendukung semangat belajar para siswa,” terang Aidil lagi.

Kepala UPT SD Negeri 002 Desa Tanjung, Rahmayuni juga mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Kampar. “Kami sangat bersyukur atas pembangunan ruang kelas baru ini. Kini siswa-siswa kami bisa belajar dengan lebih layak dan nyaman. Ini sangat berarti bagi kami sebagai tenaga pendidik,” katanya.

Pihak sekolah juga berharap, bantuan yang di berikan tidak hanya terputus di sini, namun kembali memperoleh bantuan bantuan RKB, mengingat sampai saat ini memang masih kekurangan RKB untuk menunjang aktivitas belajar mengajar di sekolah.

“Ada sebanyak 232 peserta didik, yang di bagi menjadi 12 Rombongan Belajar, (Rombel) dan sudah kami bagi menjadi 2 shift, baik untuk pagi dan siang, dengan sarana yang ada saat ini. Karena kami juga menyulap ruang guru, yang di jadikan lokal untuk pelajar kelas 6, dan ruang pustaka untuk di jadikan ruang guru, ” terang Kepala Sekolah.

Idealnya UPT SD Negeri 002 Desa Tanjung, membutuhkan RKB sebanyak 2 unit lagi, agar aktivitas pembelajaran dapat berlangsung normal. Pihak sekolah juga berharap, Pemerintah Kabupaten Kampar dapat kembali membantu pembangunan RKB lagi, agar dapat memberikan pelayanan optimal bagi para peserta didik, dalam pembelajaran di sekolah.

Beberapa waktu lalu, SD ini sempat viral karena siswa menggunakan bangunan bekas kamar mandi untuk aktivitas belajar mengajar peserta didik disebabkan kurangnya ruang belajar.

Continue Reading

Trending